FWD LIfe Luncurkan Asuransi Unit-Linked



Asuransi BEBAS OPTIMAL, FWD Life menawarkan perlindungan jiwa yg komprehensif dan investasi jangka panjang yang optimal.

PT FWD Life Indonesia (”FWD Life”) -perusahaan pionir asuransi jiwa berbasis digital di Indonesia meluncurkan BEBAS OPTIMAL, produk asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi (unit-linked) yang memberikan perlindungan jiwa komprehensif dengan investasi optimal jangka panjang. Produk yang ditawarkan meIaIui jalur distribusi keagenan ini didukung oleh inovasi teknologi digital milik FWD Life.

FWD Life memperkenalkan BEBAS OPTIMAL di tengah kondisi ekonomi makro dan pasar Indonesia yang semakin menarik menyusul Standard & Poor's (S&P) yang memberikan peringkat layak investasi (investment grade) beberapa waktu Ialu. lni mengindikasikan potensi tingkat kepercayaan puink yang .Iebih tinggi terhadap produk unit-linked sebagai salah satu pilihan utama dalam mendapatkan perlindungan sekaligus juga investasi.

Chief Product Proposition & Sharia FWD Life Ade Bungsu menyatakan ”Produk ini diluncurkan untuk memberikan pilihan perlindungan dan investasi bagi masyarakat Indonesia khususnya kelas menengah ke atas yang sadar investasi, sehingga memberikan sinyal bahwa kini adalah masa pertumbuhan yang menjanjikan bagi produk-produk unit-linked.”

Riset terbaru Boston Consulting Group menunjukkan bahwa jumlah keIas menengah Indonesia pada 2020 akan mencapai 141 juta orang atau 53% dari jumlah penduduk.

Mengutip data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), hingga April 2017, total aset industri asuransi jiwa konvensional di Indonesia naik 20,14% menjadi Rp 423,69 triIiun dibandingkan periode yang sama tahun 2016 sebesar Rp 352,64 triliun. Berdasarkan data tersebut, niIai investasi terhadap reksadana yang merupakan portofolio investasi unit linked mencapai Rp 103,44 triliun atau 25% dari total aset industri asuransi jiwa di Indonesia?

BEBAS OPTIMAL ini memiliki empat kelebihan utama, yakni:

1. Mengalokasikan 100% premi dasar ke dalam investasi sejak tahun pertama.

2. Bebas dari biaya administrasi bulanan, biaya akuisisi serta biaya pengaIihan dana investasi jika dilakukan secara online.

3 Memberikan periindungan kornprehensif dari berbagai risiko kematlan hingga usia 80 tahun dengan sedikit pengecualian. Bahkan, untuk risiko kematlan atau cacat tetap total karena kecelakaan di transportasi umum, Uang Pertanggungan akan dibayarkan 200% atau maksimum Rp 2 miliar.

4. Keleluasaan untuk bebas menentukan ienis dan alokasi investasl, serta bebas memllih masa pembayaran premi (3, S atau 10 tahun) dan menambah dana investasi setiap saat.

Mitre strategis FWD Life, PT Schroder Investment Management indonesia (”Schroder Indonesia”) akan dipercayakan untuk mengelola investasi BEBAS OPTIMAL. Bagi nasabah, ini akan menjadi sebuah kernudahan dan tanpa mengurangi proses diversifikasi pengelolaan risiko nasabah.

Executive Vice President Intermediary Business Schroder Indonesia Bonny iriawan menambahkan, sejumlah faktor teiah mendorong kondisi pasar lndonesia berada dalam tren positif. Di antara faktor tersebut adalah kondisi pasar saham global yang kondusif serta fundamental makro ekonomi lndonesia terutama kenaikan surplus perdagangan, pengurangan defisit neraca berjalan, maupun peningkatan penerimaan fiskal. “Belum lagi Indonesia yang
baru saja meraih investment grade dari S&P clan pemerintah yang gencar membangun infrastruktur,” kata Bonny.

Seluruh faktor positif tersebut mendorong masuknya dana asing (foreign inflows) sehingga membuat indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melambung 11,596 sejak awal tahun 2017 (yearsto-date). Namun. Bonny mengingatkan investor agar tetap mewaspadai berbagai faktor seperti perubahan kondisi politik nasional, keterbatasan stimulus fiskal dan moneter, serta kebijakan pemerintah Amerika Serikat dan China. Meskipun demiklan, investor masih berpotensi untuk dapat menikmati hasil dari penguatan modal di pasar modal Indonesia. Bonny menjelaskan, saat ini kenaikan lHSG di bursa masih lebih rendah dibandingkan lndeks di bursa beberapa negara lain seperti Korea Selatan, Singapura, Hong Kong, Fllipina, dan India. “Secara
jangka panjang, masih terbuka potensi kenaikan harga saham di Bursa Efek lndonesia," pungkas Bonny, di Excelso Central Park Jakarta, 20 July 2017.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PT Bintang Anugerah Kencana Sebagai Distributor Nasional Indonesia Yang Ditunjuk Oleh F-Secure

Grand Lunching Store 'BRATPACK" PIM 2

Meramaikan Perfilman Indonesia MD Pictures Menghadirkan Film Horor " Ruqyah"