Dengan Kekuatan Cinta Kisah Kepahlawanan Susy Susanti Akan Hadir Di Film 'Love All'

DAMN! I Love Indonesia Movies bekerja sama dengan Oreima Films dan East West Synergy mempersembahkan film “Susy Susanti Love All". Cerita kepahlawanan Susy Susanti yang layak disebarkan untuk generasi muda ini akan tayang pada 2019, film ini dibintangi Laura Basuki sebagai Susy Susanti dan Dion Wiyoko sebagai Alan Budikusuma.

Kesuksesan pebulutangkis Indonesia yang masih gres di ingatan. sekarang saatnya publik menyambut kisah dan legenda badminton Susy Susanti. yang merupakan manajer timnas Indonesia di Asian Games 2018 kemarin, yang layak untuk diteladani Susy yang telah menyalakan api untuk Indonesia dari usia yang masih muda dan masih tetap setia berbakti kepada negara melalui badminton hingga sekarang dan idola yang patut dibanggakan.
Melalui film ini. semangat perjuangan Susy akan dlteruskan ke generasi selanjutnya. Susy seakan menyerahkan obor ke Laura untuk menunjukkan bahwa siapapun bisa jadi juara meskipun bukan atlet.

Film 'Susy Susanti Love All" berkisah tentang perjalanan hidup Susy Susanti yang menginspirasi sedari kecill hingga kesuksesannya di Olimpiade. Sebagai sosok Ikonlk yang merupakan kebanggaan Indonesia dengan segudang prestasinya. hingga kini namanya tetap harum dengan melatih anak-anak muda yang juga berjaya di ajang intemasionaL Lika liku kehidupannya jelas menarik diikuti agar menjadi panduan bagi generasi baru agar tak mengenal kata menyerah.

Film sedang melakukan tahap produksi yang sudah dimulai sejak bulan Agustus 2018. Di pertengahan September ini. tim produksi sedang merampungkan syuting adegan di Badminton Hall istora Gelora Bung Karno. Awak media diajak datang berkunjung untuk mellhat salah satu adegan terpenting dalam film. Adegan yang diambil adalah pertandingan Sudirman Cup tahun 1989 di mana Susy memenangkan cabang Tunggal Wanita. Pertandingan ini merupakan salah satu yang terpenting bagi kariernya. Susy yang ketika itu berumur 18 tahun berhasil memenangkan pebulutangkis asal Korea Selatan. Lee Young Suk dan meluluhlantakkan mental salah satu negara terbaik untuk cabang badminton.

Film ini diSutradara Sim F. yang sudah malang melintang di dunla lklan televisi dan video musik selama 12 tahun. Film “Susy Susanti Love All” menandakan debutnya di layar lebar. Proyek ini bukan hanya menjadi sesuatu yang monumental baginya. namun juga personal. “Masa remaja saya diwarnai oleh kisah sukses seorang Susy Susanti. dimana Isak tangis haru membanggakan pada saat bendera merah putih berkibar di Olimpiade Barcelona 1992. Seluruh rakyat Indonesia pada masa itu merasakan sebuah kebanggaan Iuar biasa akan seorang Susy. Kisah Susy sendiri berlanjut hingga ke sebuah peristiwa besar bagi bangsa Indonesia yaitu masa reformasi 1998, di mana saya juga menjadi saksi dan peristiwa pada saat itu. Saya sendiri juga bisa merasakan sebuah ketidakadilan apa yang dialami Susy pada masa kejayaan dia, dan juga pada masa-masa akhir karier dia yang mendekati peristiwa reformasi 1998." ujar Sim F.

"Nilai utama yang saya lihat dari sosok Susy adalah prinsip kehidupan beliau. Nilai-nilai tersebut telah menciptakan karakter kuat dari seorang Susy, yaitu integritas tinggi. ketekunan. dan kedisiplinan. Semua ini merupakan nilai-nilai kehidupan yang selayaknya harus dimiliki oleh anak muda Indonesia, dan karena itu saya tergerak untuk turut mendukung terwujudnya film ini," ujar Irwan Danny Mussry, Executive Producer. Di Gelora Bung Karno pada 19 September 2018.

“Kenapa sampai saat ini belum ada film Hollywood tentang Badminton? Karena cerita terbaiknya tersembunyi di Indonesia dan mengenai proyek terbaru ini. "Kisah Susy lengkap memiliki unsur yang dibutuhkan untuk menjadi seorang role model. Sukacita Susy dalam kedisiplinan dan tentunya ketika menghadapi rintangan dalam hidupnya (baik di lapangan dan di luar lapangan). kesetiaan dan ketekunan. dan kedamaian di lingkup para atlet yang melambangkan negara Indonesia yang idealis karena perbedaan suku. agama dan ras tetapi tetap berjuang membela negeri ini.” jelas Daniel Mananta, Produser Film DAMN! I Love Indonesia Movies.

Daniel kemudian menegaskan, “Dari mana Susy mendapatkan kekuatan ini semua? Dari cinta. Cinta Susy terhadap Tuhan, negara. Badminton. keluarga dan Alan Budikusuma. membuat dia unstoppable."

Produser Reza Hidayat meminta restu dari seluruh rakyat Indonesia untuk film ini. 'Saya mohon doa dan dukungan dari semua pihak, karena ini merupakan film dengan skala terbesar untuk saya, selama dua bulan produksi ada ratusan shoots untuk computer graphic yang dikerjakan ratusan pekerja film, melibatkan ribuan extras untuk satu tujuan, menciptakan karya terbaik untuk salah satu putri terbaik Indonesia."

Semakin bersyukur karena film ini juga mendapatkan dukungan dari Ir Ciputra. sebagai Honorary Producer, “Saya ucapkan terimakasih banyak atas seluruh dukungan dan kerja keras yang telah diberikan dalam proses pembuatan film salah satu putri terbaik Indonesia Susy Susanti. Semoga film ini dapat menginspirasi seluruh masyarakat Indonesia dan berguna untuk bisa menjadi bagian putra-putri yang mengharumkan nama Indonesia, Dunia lnternasional tidak hanya dalam bidang olah raga. namun seluruh bidang yang sedang diperjuangkan oleh generasi muda bangsa Indonesia. Saya mengharapkan melalui film ini, kita bisa menyaksikan lahirnya World Class Indonesian baru yang meneruskan
semangat api yang dikobarkan oleh Susy Susanti.”

Film “Susy Susanti Love‘ All” merupakan kolaborasi DAMN! I Love Indonesian Movies dan Oreima Films juga East West Synergy. DAMN! I Love Indonesian Movies pertama kali hadir di dunia film Indonesia dengan film “Killers" (2014) yang mendapat respon baik di industri film Internasional dan menjadi Official Selection di Sundance film Festival2014. Sedangkan Oreima Films yang dibawahi oleh produser Reza Hidayat yang sudah berpengalaman daIam mengerjakan produksi film sejak memulai debut di  2007 untuk film “Kamulah Satu-Satunya".